Minggu, 18 Mei 2014

CRITTERS


Kenapa harus Lembeh, bukan Bunaken, Siladen, atau Buyat Bay
Jenuh, bosan dengan yang itu2 terus, coral garden juga wall spot
Dan Lembeh menjanjikan sesuatu yg baru, the best muck diving

Hasil googling mengatakan perairan Lembeh kaya akan critters
Makhluk2 unik berukuran kecil, surga untuk fotografi makro

Tdk memiliki terumbu karang, visibility rendah, dan berlumpur
Jadi untuk menikmatinya harus scuba diving, no snorkeling spot

Harus scuba? No snorkeling spot? Ah bodo amat, tetap aja pergi
Itung-itung pengalaman muck snorkeling di Lae-lae bisa jadi bekal
Tapi harus siap-siap kecewa, tdk lihat apa2, tdk menikmati apa2

Setelah 3 hari eksplorasi Lembeh, hasilnya sungguh diluar dugaan
Lembah itu ibarat sebuah supermarket, komplit plit, apa saja ada
Terumbu karang indah, wall ada, critters ada, visibility-nya pun ok
Snorkeling juga bisa, mau bukti? lihat aja foto2 di album, hehe…

Google bener2 telah membohongi saya, menyembunyikan fakta
Jangan terlalu percaya info internet sebelum membuktikan sendiri
Itulah pelajaran dari Lembeh, haha…


Minggu, 04 Mei 2014

GAGAL LANDING

Jarum jam belum genap menuju arah pukul 3 dini hari
Sengaja tiba lebih awal di SHIA, 2 jam sebelum take off
Lanjut chek in dan berharap berkesempatan on seat F
Posisi terbaik menikmati sunrise selama penerbangan
Fenomena alam yg keindahannya selalu menggetarkan

Jadwal take off pukul 05:00 terlewati hingga setengah jam 
Ketika akhirnya seluruh penumpang dipersilahkan boarding
Kata maaf terucap dari kru pesawat, cuaca buruk alasannya 
Alalaahh, modus ga mutu melihat cuaca cerah ceria begini
Moment golden sunrise harus hilang oleh delay yg ‘lumrah’

Take off mulus, langit cerah menemani 1 jam penerbangan
Sisa rona kemerahan dari terbitnya matahari terlukis cantik
Keindahan pesisir olele dan danau limboto pun mulai terlihat
Tanda Djalaluddin Airport telah dekat, ‘fasten your seatbelt’

Beberapa kali pesawat berputar di atas langit Gorontalo
Hingga setengah jam berlalu, sesibuk itukah bandara GTO
Ah tidak mungkin, atau jangan2 ada masalah teknis, roda?
Kekhawatiran mulai muncul, pesawat turun perlahan lahan

Melewati kabut tipis, tersisa hitungan detik menyentuh bumi
Rumah, pohon dan landasan terlihat jelas dari kaca pesawat 
Lhoh, kok aneh, memang pesawat mau landing dimana ??

Belum berfikir lebih panjang, tiba2 pesawat kembali menanjak naik
Langsung putar balik dan landing dengan selamat di Makassar
Menunggu 2 jam, sebelum diterbangkan kembali ke Gorontalo 

Perjalanan ke Olele yg indah mengesankan akhirnya dimulai…